Yuk Cek, Apakah Perpindahan Gigi Sepeda Sudah Benar?

- Teknik perpindahan gigi yang benar membuat perjalanan gowes Anda lebih mulus, cepat, dan menyenangkan.
- Memindahkan ke gigi rendah membuat Anda mengayuh lebih enteng. Sebaliknya, gigi tinggi membuat kayuhan lebih berat tetapi sepeda melaju lebih cepat.
noDokter - Memiliki sepeda dengan gigi persneling akan membuat kegiatan gowes menjadi lebih nyaman dan efisien. Baik saat mendaki gunung atau sekadar menelusuri jalan-jalan di kota. Namun Anda harus menguasi teknik perpindahan gigi sepeda yang benar agar bisa melaju dengan nyaman.
Karena itu pelajari cara menggunakan perlengkapan sepeda Anda. Imbalannya jika Anda sudah menguasainya, adalah perjalanan gowes yang mulus, cepat, dan menyenangkan. Yang harus Anda lakukan pertama kali adalah:
1. Hitunglah jumlah gigi yang ada di pangkal pedal sepeda. Di pusat pedal, biasanya ada satu atau lebih cincin logam bergerigi yang pas dengan rantai. Ini merupakan gigi depan. Kebanyakan sepeda mempunyai sekitar satu sampai tiga gigi depan.
2. Hitunglah jumlah gigi yang ada di roda belakang. Biasanya jumlah gigi belakang lebih banyak dibanding gigi depan. Beberapa sepeda mempunyai sepuluh atau lebih.
3. Kalikan kedua jumlah gigi untuk mengetahui berapa banyak gigi yang dimiliki oleh sepeda Anda. Misalnya, jika Anda mempunyai tiga gigi depan dan enam gigi belakang, berarti sepeda Anda mempunyai 3×6=18 gigi (atau speed). Jika Anda mempunyai satu gigi depan dan tujuh gigi belakang, berarti sepeda Anda mempunyai 1×7=7 gigi.

Teknik Dasar Pemindahan Gigi
Gunakan tangan kiri untuk perpindahan gigi sepeda depan. Sepeda bergigi hampir selalu memiliki kontrol tangan di setang untuk memindahkan gigi. Saat menggunakan kontrol tangan kiri, sebuah lingkaran logam yang dikenal sebagai derailleur (pemindah gigi) memindahkan rantai dari satu sisi ke sisi lain sehingga rantai berpindah ke gigi depan yang diinginkan.
Gunakan tangan kanan untuk memindahkan gigi belakang. Gigi belakang mempunyai pemindah gigi sendiri. Mengunakan kontrol tangan kanan akan menggerakkan pemindah gigi belakang dari satu sisi ke sisi lain, yang akan membuat rantai pindah ke gigi yang diinginkan.
Pindahkan gigi ke tingkat yang lebih rendah untuk membuat kayuhan menjadi lebih enteng tetapi kurang bertenaga. Seperti dikutip dari Wikihow, memindahkan ke gigi yang lebih rendah akan membuat Anda mengayuh lebih cepat dan enteng. Pindahkan gigi ke tingkat yang lebih tinggi untuk membuat kayuhan lebih berat tetapi lebih bertenaga. Setiap kayuhan gigi tinggi akan membawa Anda lebih jauh dan membuat Anda melaju lebih kencang.
Berlatihlah memindahkan gigi ke tingkat lebih tinggi atau rendah di jalanan yang datar dan aman. Cobalah untuk menggunakan salah satu kontrol tangan yang ada untuk memindahkan gigi ke tingkat yang lebih tinggi atau rendah.
Anda akan mendengar suara rantai berpindah tempat atau berderak. Kayuhan kaki Anda akan terasa lebih enteng atau lebih berat, tergantung perpindahan gigi yang Anda pilih; tinggi atau rendah. Cobalah untuk menggunakan kedua kontrol tangan untuk memindahkan gigi ke tingkat yang lebih tinggi atau rendah sampai Anda menguasainya.
Perpindahan gigi sepeda hanya pada saat Anda mengayuh sepeda ke depan. Jika Anda memindahkan gigi saat mengayuh ke belakang atau tidak mengayuh sama sekali, rantainya tidak akan cukup tegang untuk dapat berpindah. Saat Anda mencoba untuk mengayuh lagi, rantai mungkin akan berderak atau selip dari gigi. Anda tidak ingin mengalami hal ini saat bersepeda.
Momentum Memindahkan Gigi

Gunakan gigi rendah saat mulai bersepeda. Beberapa kayuhan pertama akan menjadi berat. Jika Anda akan menghentikan sepeda, ada baiknya pindahkan ke gigi yang lebih rendah supaya bisa mulai mengayuh lebih mudah saat harus melaju lagi.
Secara bertahap pindahkan gigi ke tingkat yang lebih tinggi saat menambah kecepatan. Setelah memacu sepeda makin cepat, Anda akan menyadari bahwa gigi rendah akan terasa terlalu enteng. Jika ingin tetap menambah kecepatan, pindahlah ke gigi yang lebih tinggi. Anda akan merasakan bahwa kayuhan terasa lebih berat namun sepeda Anda melaju lebih kencang.
Jika Anda memacu sepeda di medan yang tidak terlalu ekstrem (seperti jalanan kota dengan beberapa tanjakan kecil), gigi tengah akan terasa lebih nyaman untuk kecepatan jelajah standar. Contohnya, jika anda menyetel sepeda pada 18-speed (tiga gigi di depan, enam di belakang), menggunakan gigi kedua di depan dan gigi ketiga di belakang akan memberikan Anda pilihan menengah yang cukup baik.
Jalanan Tanjakan
Hampir tidak mungkin menaiki tanjakan dengan gigi yang tinggi. Gigi rendah memungkinkan Anda mengayuh sepeda menaiki tanjakan secara perlahan dan stabil tanpa perlu menguras tenaga terlalu banyak. Namun karena melaju dengan kecepatan rendah, akan terasa lebih sulit menjaga keseimbangan. Tetapi, dengan bergerak perlahan berarti akan lebih mudah untuk menurunkan kaki jika Anda kehilangan keseimbangan.
Jalan Lurus atau Turunan
Jika Anda mencoba untuk memacu sepeda secepat mungkin, menggunakan gigi tinggi di medan seperti ini akan sangat cocok. Ingatlah untuk ekstra hati-hati saat Anda melaju secepat ini karena kemungkinan Anda untuk mencelakai diri sendiri akan lebih tinggi.
Menggunakan gigi tinggi adalah salah satu cara untuk dapat berakselerasi saat berada di turunan. Pindahkan gigi ke tingkat yang lebih tinggi dengan hati-hati untuk mencegah cedera di persendian. Mungkin Anda akan merasa puas saat menggenjot sepeda menggunakan gigi tinggi, tetapi hal itu bisa berakibat buruk terhadap tubuh Anda pada jangka panjang.
Terlalu memaksakan diri untuk mengayuh sepeda dengan gigi tinggi bisa membuat persendian Anda tegang (terutama lutut). Pada akhirnya akan menimbulkan rasa sakit atau bahkan masalah persendian di kemudian hari. Mengayuh sepeda dengan gigi rendah dan kecepatan tetap juga bukan latihan yang bagus untuk jantung dan paru-paru. [*]
“Karena ‘Sehat itu Gampang’ mari kita praktikan Olahraga, Diet dan Kesehatan Mental”