Vitamin E

PENGERTIAN
Alfa tokoferol atau vitamin E adalah jenis vitamin yang berfungsi untuk memelihara kesehatan kulit, kesuburan organ reproduksi, mata, sel darah, dan otak.
SUMBER VITAMIN E
- Minyak Nabati
- Minyak Zaitun
- Minyak Kelapa Sawit
- Minyak Kelapa
- Brokoli
- Bayam
- Ikan
- Ragi
- Kuning Telur
KEKURANGAN VITAMIN E
- Kulit Kusam
- Memperlambat penyembuhan luka
- Meski jarang terjadi, kekurangan vitamin E dapat menyebabkan anemia hemolitik
MEREK DAGANG VITAMIN E:
- Dalfarol
- Evigra
- Good Life Vit E 400
- Natur-E
- Toco-E
- E-400
- Lanturol-200 / 400
- Santa-E
PERINGATAN SEBELUM KONSUMSI VITAMIN E:
- Perokok dan penderita penyakit Alzheimer, penurunan fungsi mental, kerusakan mata, gangguan ginjal, penyakit jantung, diabetes, penyakit kulit, defisiensi vitamin K, dan gangguan pembekuan darah perlu berhati-hati dalam mengonsumsi suplemen vitamin E.
- Konsultasikan dengan dokter jika timbul reaksi alergi terhadap suplemen vitamin E.
- Hentikan penggunaan suplemen vitamin E dua minggu sebelum menjalani operasi karena dapat meningkatkan risiko perdarahan saat operasi.
- Jika terjadi reaksi alergi atau overdosis, segera temui dokter.
DOSIS DAN ATURAN PAKAI VITAMIN E
Seseorang yang menderita penyakit yang membutuhkan tambahan vitamin E dapat memenuhi kebutuhannya dengan mengonsumsi suplemen vitamin E. Dosis suplemen vitamin E akan ditentukan sesuai dengan kondisi yang dialami. Berikut adalah rincian dosis yang umumnya disarankan dokter:
Kondisi: Defisiensi vitamin E
- Anak-anak: 2-20 mg/kgBB, satu kali sehari
- Dewasa: 40-50 mg per hari
Kondisi: Cystic fibrosis
- Anak-anak: 50-200 mg, satu kali sehari
- Dewasa:100-200 mg per hari
Kondisi: Kelainan abetalipoproteinemia
- Anak-anak: 50-100 mg/kg satu kali sehari
- Dewasa: 50-100 mg/kg per hari
Sebagai informasi, 1 mg vitamin E setara dengan 1-2 IU vitamin E. Mengingat takaran dosis yang perlu disesuaikan dengan kondisi yang dialami, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi vitamin E agar terhindar dari overdosis atau efek samping.
Cara Mengonsumsi Vitamin E dengan Benar
Pastikan untuk membaca informasi pada kemasan obat atau mengikuti anjuran dokter dalam mengonsumsi vitamin E. Konsumsilah vitamin E bersama dengan makanan karena penyerapan vitamin E di dalam tubuh memerlukan lemak dari makanan.
Jika akan menjalani operasi dan sedang mengonsumsi vitamin E, beritahukan kepada dokter tentang hal tersebut. Dokter akan meminta konsumsi vitamin E untuk dihentikan terlebih dahulu jika perlu.
Jika sudah mengonsumsi suplemen vitamin E untuk jangka panjang, disarankan untuk berkonsultasi kembali dengan dokter agar terhindar dari efek samping atau overdosis.
Suplemen vitamin dan mineral dikonsumsi untuk melengkapi kebutuhan tubuh akan vitamin dan mineral, terutama ketika asupan vitamin dan mineral dari makanan tidak bisa memenuhi kebutuhan tubuh. Namun, suplemen hanya digunakan sebagai pelengkap kebutuhan nutrisi tubuh, bukan sebagai pengganti nutrisi dari makanan.
KEBUTUHAN HARIAN DAN BATAS ASUPAN VITAMIN E
Kebutuhan vitamin E harian berbeda-beda pada setiap orang, tergantung usianya. Kebutuhan vitamin E seseorang dapat dikatakan tercukupi jika sudah sesuai dengan angka kecukupan gizi atau AKG vitamin E. Berikut adalah rincian AKG untuk seseorang sesuai usianya:
Usia | AKG per hari |
0-6 bulan | 4 mg |
7-12 bulan | 5 mg |
1-3 tahun | 6 mg |
4-8 tahun | 7 mg |
9-13 tahun | 11 mg |
14-18 tahun | 15 mg |
Dewasa | 15 mg |
Ibu hamil | 15 mg |
Ibu menyusui | 19 mg |
INTERAKSI VITAMIN E DENGAN OBAT LAIN
Berikut ini adalah beberapa interaksi yang mungkin terjadi jika mengonsumsi vitamin E bersamaan dengan obat-obatan tertentu:
- Terganggunya penyerapan vitamin E, jika dikonsumsi bersama dengan cholestyramine dan orlistat.
- Risiko perdarahan, bila mengonsumsi vitamin E dosis tinggi dengan warfarin.
- Penurunan efektivitas suplemen zat besi.
Efek Samping dan Bahaya Vitamin E
Vitamin E jarang menyebabkan efek samping terutama jika dikonsumsi dalam dosis yang sesuai. Namun jika dikonsumsi secara berlebihan, vitamin E dapat menyebabkan:
- Diare
- Mual
- Kram perut
- Sakit kepala
- Tubuh menjadi lemah
- Ruam kulit
- Gangguan pada penglihatan