Mana Lebih Baik untuk Bertarung: Boxing atau Kickboxing?

• Kickboxing bisa menggunakan tangan, kaki, siku, lutut, dan terkadang kepala mereka sebagai senjata untuk menyerang.
• Tinju berspesialisasi dalam pukulan sehingga lebih cepat memukul dan memiliki kemampuan bertahan dari pukulan kilat.

noDokter - Sebuah pertanyaan umum di lingkungan seni bela diri adalah gaya apa yang lebih diunggulkan dalam pertarungan jalanan. Seperti pilih boxing atau kickboxing. Dalam banyak kasus, ini ibarat membandingkan "apel dan jeruk", seperti membandingkan seni pertarungan darat, gulat melawan karate.

Namun, boxing atau kickboxing sangat mirip. Perbandingan di antara keduanya lebih masuk akal daripada banyak lainnya. Karena itu banyak petinju yang bermain di ring kelas dunia berasal dari kickboxer. Apa keistimewaan masing-masing beladiri ini?

Tinju

Belada diri adalah olahraga kontak yang melelahkan di mana pemain, atau pugilis, saling melemparkan pukulan untuk menjatuhkan atau menang berdasarkan poin. Tinju sebagai olahraga adalah olahraga yang sangat kuno, dan hadir di Olimpiade kuno di Yunani lebih dari 2000 tahun yang lalu.

Dalam pertandingan tinju modern, ada tiga putaran masing-masing tiga menit dan seorang petinju dinyatakan sebagai pemenang berdasarkan poin yang didapat dari wasit. Cukup banyak pertarungan dimenangkan melalui sistem gugur atau KO.

Kickboxing

Kickboxing adalah nama yang diberikan kepada sekelompok seni bela diri yang telah berevolusi dari Muay Thai, karate, dan bentuk tinju yang telah dimainkan di dunia barat sebagai jenis olahraga kontak. Seperti namanya, kickboxing memungkinkan pemain untuk menyerang dengan kaki mereka.

Ini membuatnya sangat menarik untuk ditonton karena mereka melihat pemain menyerang dengan kedua tangan mereka, serta kaki. Sementara pada saat yang sama membela diri dengan bantuan berbagai teknik. Seorang pemain bahkan dapat mengenai lawan menggunakan siku dan lututnya. Bagi pengamat netral, kickboxing tampaknya merupakan perpaduan yang menarik antara karate dan tinju Amerika.

Sementara Kickboxing di Jepang berasal dari tahun 1930-an, diperkenalkan di Amerika pada tahun 70-an. Ada banyak format kickboxing dengan kickboxing Jepang, kickboxing Amerika, kickboxing Muay Thai atau Thailand, dan sebagainya..

Keuntungan Keduanya

Tinju dan kickboxing memiliki banyak keuntungan dalam hal pertarungan di jalan. Keduanya memberi para pejuang alat dan strategi untuk digunakan jika diserang. Keduanya mencakup pelatihan fisik yang ketat untuk membuat serangan lebih keras dan untuk membantu atlet menahan gempuran.

Mungkin yang paling penting, seperti yang ditunjukkan oleh instruktur taktik pertahanan Lee Sprague, petinju dan kickboxer menghabiskan waktu untuk mendapatkan pukulan. Itu berarti pukulan yang mereka terima dalam perkelahian tidak akan membuat mereka panik.

Kekurangan Keduanya

Kerugian bersama dari kickboxing dan tinju berasal dari kenyataan bahwa keduanya masuk kelompok olahraga. Olahraga mengikuti aturan, dan aturan tidak ada dalam situasi pertarungan jalan. Misalnya, tendangan ke selangkangan, meskipun sangat umum dalam perkelahian jalanan, tapi tak berlaku dalam tinju atau kickboxing.

Jadi tidak ada yang mengajarkan bagaimana menyampaikan atau mempertahankan diri terhadap seseorang. Demikian pula, tidak ada gaya yang berhubungan dengan mencungkil mata, menggigit, serangan ke tenggorokan atau segala jenis pertahanan beladiri di jalanan.

Keuntungan Kickboxing

Keunggulan utama yang dimiliki kickboxing daripada tinju adalah rangkaian alatnya. Kickboxer melatih tangan, kaki, siku, lutut, dan terkadang kepala mereka sebagai ‘senjata’ untuk menyerang. Mereka tidak hanya belajar bagaimana menggunakan ‘senjata-senjata’ itu, tetapi mereka juga belajar bagaimana mempertahankannya. Instruktur seni bela diri dari Amerika Serikat, Joe Lansdale menggambarkan perdebatannya dengan seorang petinju, "Dia cukup bagus, tapi saya memiliki penggerak empat roda."

Keunggulan Tinju

Kickboxing mengajarkan berbagai alat, tinju berspesialisasi dalam satu hal yakni pukulan. Seorang petinju yang terampil meninju dengan sangat baik sehingga tinju adalah satu-satunya seni bela diri barat yang cukup mengesankan Bruce Lee untuk memasukkan konsepnya ke dalam seni bela diri Jeet Kun Do. Petinju juga cenderung lebih cepat daripada kickboxer, sekali lagi karena perlunya bertahan dari pukulan cepat kilat atau mitra pelatihan mereka.

Boxing atau Kickboxing

• Tinju adalah olahraga kontak yang sangat lama sedangkan kickboxing adalah olahraga modern yang telah berkembang dari beberapa seni bela diri.
• Dalam tinju, seorang pemain hanya bisa menggunakan tangannya untuk melemparkan pukulan ke lawan dan tidak bisa mengenai di bawah pinggang.
• Dalam kickboxing, seorang pemain dapat menggunakan kedua tangannya dan juga kakinya untuk mengenai lawan, dan ia dapat mengenai siapa pun yang menjadi bagian dari lawan.
• Tinju adalah olahraga Olimpiade sedangkan kickboxing tidak.
• Boxing hanya dari satu tipe sedangkan ada beberapa variasi kickboxing seperti kickboxing Jepang, kickboxing Amerika dan Muay Thai.
• Seseorang dapat mengenai lawan dengan siku dan bahkan lutut dalam kickboxing, menjadikannya olahraga yang menarik untuk ditonton oleh penonton..
• Putaran tinju memiliki durasi 3 menit, sedangkan putaran kickboxing memiliki durasi 2 menit.

Tidak ada yang namanya gaya bela diri yang unggul, menurut instruktur seni bela diri Dave Coffman. Yang ada adalah atlet unggul, pelatih unggul, dan metode pelatihan unggul. Seorang kickboxer yang berdedikasi dan berbakat dengan pelatih yang terampil akan mengalahkan petinju yang biasa-biasa saja atau tidak termotivasi, dan sebaliknya. [*]