Kenali Diet Telur dan Efeknya Bagi Tubuh

• Meski kedengarannya membingungkan, diet telur patut dicoba karena banyak yang berhasil dan mempromosikannya.
• Manfaat baik dari diet ini adalah membatasi Anda dari makan aditif olahan yang tidak sehat seperti gula atau kafein.

noDokter – Cukup asupan telur banyak mendapat rekomendasi dari ahli kesehatan. Tapi bagaimana dengan diet dengan makan telur yang dipercaya membantu menurunkan berat badan lebih cepat?

Meski kedengarannya membingungkan, diet telur patut dicoba karena banyak yang berhasil dan mempromosikannya. Apa saja yang tercakup dalam rencana diet telur?

Sederhananya, rencana diet telur adalah strategi penurunan berat badan baru. Metode ini mengharuskan pelaku diet mengonsumsi setidaknya satu makanan besar dalam sehari yang berpusat di sekitar telur. Selama ini telor dianggap sebagai makanan sarapan.

Diet ini juga dipercaya sangat membantu untuk menurunkan berat badan. Hal ini karena idealnya makanan rendah kalori dan kaya protein yang dapat membantu menurunkan berat badan lebih cepat. Namun tidak membuat seseorang kehilangan massa otot.

Selain fokus pada telur, rencana diet ini mengharuskan Anda makan tiga kali sehari, tanpa ngemil memperhatikan asupan air yang cukup. Dua variasi yang paling umum menurut dietplan ini adalah diet hanya dengan telur rebus.

Apa saja yang Anda makan?

Meskipun fokus utama diet tetap mengonsumsi telur untuk menurunkan berat badan, banyak aspek lain yang bergantung pada makanan yang Anda makan. Ada variasi dari rencana diet ini yang meliputi makanan seperti ayam panggang, makanan laut, dan sayuran kukus, tetapi hilangkan makanan yang mengandung tepung dan kaya karbohidrat.

Secara umum, makanan ringan dan minuman soda, yang menambah kalori, tak boleh Anda konsumsi. Sementara satu kali makan hari ini membutuhkan persiapan telur, dua kali makan lainnya juga dapat memiliki beberapa bentuk protein tanpa lemak.

Seseorang juga bisa menambahkan beberapa bentuk sayuran rendah karbohidrat dan buah-buahan. Makanan tinggi karbohidrat seperti biji-bijian, beberapa sayuran dan buah-buahan tak boleh Anda konsumi. Makanan olahan juga sebaiknya Anda hindari.

Diet ini membatasi makanan tertentu selama beberapa minggu dan kemudian perlahan-lahan kembali ke pola makan yang lebih sehat. Ada juga variasi pola makan yang hanya memungkinkan seseorang hanya makan telur dan air. Ada juga beberapa variasi mode yang menarik dari rencana diet ini.

Dalam diet telur dan grapefruit, pelaku diet boleh mengonsumsi sepotong jeruk bali dengan telur atau beberapa protein tanpa lemak setiap kali makan. Tidak ada buah lain yang boleh Anda konsumsi. Biasanya berlangsung selama 14-21 hari, tidak lebih dari itu.

Versi ekstrim

Ada juga versi ekstrim dari diet ini, yakni bertahan hidup dengan telur rebus dan air selama dua minggu. Karena hanya mengandalkan satu sumber nutrisi, mungkin tidak begitu berkelanjutan dan dapat membuat Anda kehilangan vitamin dan mineral penting lainnya.

Bentuk lain dari diet ini adalah diet telur medis, di mana seseorang mengkonsumsi satu telur setiap kali makan, bersama dengan sepotong roti. Selain telur dan roti, sejumlah buah dan sayuran rendah kalori dapat Anda sertakan dengan diet ini dan minuman seperti air dan kopi hitam juga dapat Anda nikmati.

Ada juga versi lain dari jenis diet ini yang mendorong tubuh Anda ke dalam ketosis untuk membakar lemak. Untuk itu, seseorang harus makan telur dengan lemak seperti mentega dan keju. Rasionya adalah satu telur dengan satu sendok makan lemak. Dengan cara ini, tubuh akan memproduksi keton dan menurunkan berat badan. Ini yang namanya diet telur Keto.

Hal yang menarik tentang diet ini tidak seperti diet lainnya, orang tidak wajib untuk berolahraga selama periode diet. Karena diet seperti ini dapat menyebabkan kelelahan dan mungkin tidak membantu memicu latihan.

Manfaatnya

Manfaat baik dari diet ini adalah membatasi Anda dari makanan aditif olahan atau tidak sehat seperti gula atau terlalu banyak kafein, yang buruk bagi Anda. Diet telah dirancang untuk berlanjut selama maksimal beberapa minggu. Karenanya, diet ini dapat bermanfaat jika Anda ingin menurunkan berat badan dalam jangka pendek.

Diet ini juga tergolong murah karena sebagian besar bahan dalam diet adalah makanan pokok yang sudah tersedia. Itu juga tidak membuat Anda mengandalkan suplemen atau merek makanan lain untuk menurunkan berat badan.

Apakah kekurangan nutrisi?

Salah satu masalah terbesar dengan diet adalah sifatnya yang membatasi. Diet ini hanya berfokus pada konsumsi makanan rendah kalori dan rendah karbohidrat dan menyingkirkan kelompok makanan lain dari rencana makan Anda.

Meskipun menjalankan diet semacam itu dapat mempercepat penurunan berat badan dalam jangka pendek, diet ketat tidak dapat dipertahankan dalam jangka panjang. Beberapa bahkan akhirnya bertambah berat badan setelah mengikuti diet ketat.

Orang juga harus ingat bahwa makan telur tanpa moderat dapat menyebabkan masalah pencernaan. Karena pola makan tidak mengandung serat, terlalu banyak telur dapat menyebabkan masalah pencernaan. Itu juga bisa meningkatkan kadar kolesterol. Kekurangan karbohidrat dalam makanan juga dapat membuat Anda lebih sering lelah karena tubuh tidak memiliki sumber energi yang baik untuk diandalkan. [*]

“Karena ‘Sehat itu Gampang’ mari kita praktikan Olahraga, Diet dan Kesehatan Mental”