Ini Makanan Tepat Sebelum Lari

2
header-img
  • Lari adalah olahraga yang membutuhkan tenaga optimal.
  • Pilihan makanan yang tepat, termasuk pengaturan waktu makannya akan membantu tubuh mendapatkan energi yang cukup selama lari.

noDokter - Mungkin masih banyak yang gundah, apakah makanan tepat sebelum lari? Pertanyaan ini sering terungkap, terutama dari kita yang berolahraga lari pada pagi hari. Yang sering membingungkan, apakah sarapan sebelum lari tak membuat kram perut atau gangguan lambung?

Sebaliknya, jika kita tak sarapan sebelum berlari, banyak yang merasa khawatir kalau kita seperti berperang dengan peluru kosong. Energi kita akan habis dan berujung kelelahan, sehingga latihan lari kita tak optimal.

Untuk menjawab segala masalah itu, sebenarnya sudah banyak penelitian tentang waktu makan dan olahraga, termasuk lari. Hasilnya beragam, namun berujung pada aturan umum dari para ahli kesehatan. Jadi anjurannya makan makanan ringan sekitar 1,5-2 jam sebelum lari atau camilan sekitar 30 menit-1 jam sebelum lari.

Lalu, makanan apa yang tepat untuk dikonsumsi?

Sacara garis besar, para ahli menyebut makanan yang baik untuk pelari adalah biji-bijian utuh (misalnya roti atau pasta), protein tanpa lemak, buah segar, yoghurt rendah lemak, selai kacang, dan kacang almond.

Sebaliknya, hindari makanan tertentu jika kita aktif berolahraga lari. Seperti minuman berisi gula (termasuk soda), makanan pedas, sayuran berserat tinggi, dan makanan kaya laktosa.

Latihan Optimal

Karena olahraga lari merupakan aktivitas yang membutuhkan banyak energi, dan membuat semua anggota tubuh bergerak, memang harus tepat dalam memilih makanan. Tujuannya ya itu tadi, agar latihan lari kita berlangsung optimal dan berhasil memenuhi target.

Jadi agar energi kita tercukupi saat olahraga lari, membutuhkan asupan yang tepat. Tak harus banyak, yang penting lambung tak rewel ketika kita sedang berlari. Beberapa makanan biasanya mengandung karbohirat, protein, lemak, vitamin dan mineral.

Salah satunya adalah pisang. Makanan ini sering menjadi rekomendasi banyak praktisi kesehatan karena mengandung banyak karbohidrat dan kalium, sehingga mampu memberikan kita energi yang cukup saat olahraga lari.

Selain pisang, oatmeal, dan begel atau roti gandum juga direkomendasikan bisa menyumbang 70 persen kebutuhan karbohidrat pelari.

Yang menarik, sebuah penelitian juga menyebutkan bahwa kopi memberi pengaruh untuk bekal para pelari. Karena kopi memberikan kita tambahan energi dan tak mudah lelah. Hanya saja saat ingin meminum kopi sebelum olahraga harap memperhatikan soal waktu terbaik untuk meminumnya. Tujuannya agar tak menambah masalah saat berlari, karena kopi bersifat diuretik yang bisa mempercepat terbentuknya urin.

Sementara di sisi lain, kekhawatiran dehidrasi juga menghantui pelari. Untuk itu para ahli menyarankan kita menghidrasi tubuh jauh sebelum mulai berolahraga. Paling tidak 4 jam sebelumnya, dengan hitungan volumenya sekitar 5-7 mililiter per kilogram dari berat badan kita.

Jika ternyata setelah minum kita takmengeluarkan urin, atau urin kita berwarna pekat, disarankan minum lebih banyak secara perlahan dengan menambah 3-5 mililiter lagi per kilogram berat badan kita. Waktu minumnya pun dua jam sebelum kita mulai berlari.

Nah, dengan pengaturan asupan makanan dan minum ini, diharapkan tak ada masalah lagi saat kita mau mulai berolaharaga lari. Selain itu, tujuan olahraga kita pun jadi lebih maksimal. (*)


Apakah artikel ini membantu anda?

Kami menggunakan cookie untuk memastikan bahwa kami memberikan pengalaman terbaik untuk Anda.
Jika Anda terus menggunakan situs ini, kami akan menganggap Anda menyukai website ini.