Myth Buster Ngegym, Dari Salah Latihan Hingga Dianggap Cupu

7
header-img
  • Tubuh tidak bisa spot reduction atau mengurangi lemak di bagian tubuh tertentu dengan melatih otot di bagian tubuh itu saja.
  • Jangan pernah berpikir kalau semakin banyak keringat yang keluar maka semakin banyak pula lemak yang terbakar.

noDokter – Anda ingin memulai aktivitas di gym untuk menurunkan berat badan, membentuk otot atau sekadar meningkatkan kebugaran tubuh? Ada beberapa mitos yang harus Anda ketahui agar tidak malas dan melakukan yang benar. Inilah myth buster ngegym.

Shiely Venessa adalah seorang self-learned body builder mengungkapkan, ada beberapa anggapan umum tentang gym yang ternyata sebuah mitos. “Saya akan ungkapkan beberapa di antaranya yang akan mengubah angapan kalian tentang fitnes dan gym,” katanya di channel video YouTubenya.

Shiely Venessa

Shiely Venessa melalui sosial medianya rajin memberikan tips-tips kesehatan termasuk perjalanan dietnya dan workout videos. Juga cara mengatur pola makan yang sehat, dan resep makanan sehat. Ia adalah seorang practical nutrition coach yang sudah bersertifikasi PN1 dan ia ingin membantu orang untuk mendapatkan bentuk badan yang mereka inginkan ya.

Berikut myth buster ngegym:

1. Sit up dan Crunch Tiap Hari akan Cepat Membentuk Otot Perut (Abs)

Coba siapa yang pernah mikir kaya gitu? Tubuh tidak bisa spot reduction atau mengurangi lemak di bagian tubuh tertentu dengan melatih otot di bagian tubuh itu saja. Misalnya terdapat lemak di bagian perut lalu hanya melatih otot itu saja agar bisa membakar lemak perut dan terbentuk Abs.

Menurut Shiely, sebenarnya setiap orang sudah mempunyai Abs hanya saja tertutup lemak. Kalau Anda ingin Abs terlihat maka harus menghilangkan lemaknya terlebih dahulu. Nah otot dan lemak itu adalah dua hal yang berbeda. Kalau mau membentuk otot lebih kencang dan besar memang bisa dengan latihan otot. Tetapi kalau mau membakar lemak dan mengurangi lemak hanya bisa dengan mengatur pola makan yang tepat seperti defisit kalori.

“Makanya banyak orang yang mengeluh “aku udah sering nge-gym tapi kok badan malah keliatan lebih besar dan gak mengecil” . Nah dari sini Anda mengerti kan bahwa otot dan lemak itu berbeda,” jelasnya.

Kalau mau membangun otot tanpa ada lemak maka harus dengan pola makan sehat dan kardio yang cukup. Tubuh kita gak bisa milih bagian mana yang lemaknya harus hilang duluan. Apakah bagian muka, bagian tangan atau bagian kaki itu semua tergantung gen Anda. Jadi jangan percaya kalau sit up dan crunch setiap hari bisa bikin Abs muncul. Jika tidak diimbangi dengan pola makan yang benar dan kardio Anda tidak akan bisa melihat Abs itu,

Nah untuk membangun Abs jangan hanya melakukan gerakan seperti sit up dan crunch saja. Anda juga harus melakukan gerakan seluruh badan. Daripada melakukan gerakan Abs tiap hari mending melakukan gerakan core, karena itu bakal lebih membantu daripada cuma latihan Abs.

2. Males ke Gym Karena Malu dan Takut Dianggap Cupu

Banyak orang mengira kalau pertama kali datang ke Gym pasti semua orang akan memperhatikan kita. Bahkan bisa dianggap cupu alias culun punya. Akhirnya jadi takut salah gerakan lalu takut dikoreksi orang yang udah lama nge-gym. Ternyata itu semua mitos!

Karena biasanya pada saat mereka nge-gym, hanya beristirahat 30 detik sampai dengan 1 menit lalu langsung melanjutkan gerakan lainnya. Jadi pada saat itu mungkin mereka akan bengong dan memikirkan gerakan selanjutnya. “Jadi gak usah kepedean dan gak boleh malu atau takut lagi buat nge Gym,” tambah gadis asal Malang ini.

3. Makin Banyak Keringat Makin Banyak Lemak yang Terbakar

Pasti Anda beranggapan saat tubuh mengeluarkan keringat sebenarnya sedang melakukan proses pendinginan. Karena ketika kalian beraktivitas maka suhu tubuh kalian akan lebih panas. Nah karena tubuh sangat pintar, akan berusaha menormalkan suhu dengan mengeluarkan keringat agar tidak menjadi lebih panas.

Keringat yang keluar dari tubuh kita sebenarnya adalah air. Jadi kalau Anda timbang berat badan dan mengalami penurunan akibat cairan tubuh yang keluar. Sama dengan anggapan bahwa pergi ke sauna biar mengeluarkan banyak keringat terus lemaknya ikut terbakar. Padahal yang keluar itu hanya air bukan lemak.

Jadi jangan pernah berpikir kalau semakin banyak keringat yang keluar maka semakin banyak pula lemak yang terbakar. “Itu bukan cara kerja tubuh. Kalau ingin membakar lemak caranya dengan defisit kalori dan kardio,” tambahnya.

4. Lama Tidak Gym Otot Berubah Jadi Lemak

Sempet beranggapan tidak mau ke gym karena takut kalau otot udah kebentuk terus berhenti gym, ototnya berubah jadi lemak? Tadi udah dibahas kalau otot dengan lemak itu hal yang berbeda. Mungkin Anda berpikir begitu karena melihat orang di luar sana yang biasa nge gym dan pas berhenti badannya jadi gendut. Padalah faktanya itu karena mereka tidak menjaga pola makan sebelumnya sehingga otot menyusut jadinya gendut.

5. Makin Lama Olahraga, Hasilnya Semakin Maksimal

Anggapan ini pasti ada pada benak Anda. Padahal dengan 60-90 menit latihan saja sudah bisa maksimal asal benar benar fokus. Saat melakukan gerakan pun maksimal 1 menit karena kalau lebih, otot harus beradaptasi lagi dan hasilnya jadi tidak efektif.

Banyak orang ingin mendapatkan progres yang cepat. Biasanya setelah melakukan gerakan otot mereka lanjut kardio selama 30 menit bahkan 1 jam. Kardio memang harus Anda lakukan kalau ini membakar lemak. Tapi cukup 15 menit saja.

“Setelah latihan, otot kalian sedang dirusak dan akan meregenerasi sel-sel baru sehingga membentuk otot baru lagi. Tetapi jika habis latihan otot, pasti lemaknya sudah berkurang, lalu malah kardio terlalu lama. Alhasil otot nanti yang diambil bukan lemak. Jadi percuma kan membentuk otot,” imbuhnya. Demikian beberapa myth buster ngegym.[*]


Apakah artikel ini membantu anda?

Kami menggunakan cookie untuk memastikan bahwa kami memberikan pengalaman terbaik untuk Anda.
Jika Anda terus menggunakan situs ini, kami akan menganggap Anda menyukai website ini.