Ini Cara Jaga Kesehatan Mental Selama Pandemi

Awalilah dengan tidur yang cukup setiap hari.
Orang dengan gangguan mental rata-rata meninggal lebih awal dibanding orang-orang yang sehat secara mental.

noDokter - Masa-masa pandemi Covid-19 sebagaimana yang kita alami bersama saat ini memang menyusahkan. Begitu banyak kendala dan keterbatasan, namun justru pada masa seperti ini pula kita dituntut untuk selalu menjaga kesehatan termasuk jaga kesehatan mental.

Bukan hanya kesehatan fisik, tetapi terutama jaga kesehatan mental, seiring beragam persoalan dan kecemasan yang datang. Bukan hanya karena himpitan perekonomian senyampang kian seretnya roda ekonomi berputar. Tetapi juga beragam hal yang di masa-masa normal tak banyak terpikirkan. Misalnya, tidakkah kita pun merasakan kesedihan dan trenyuh yang amat mencekam, manakala mengingat teman, famili atau bahkan saudara dekat kita yang meninggal karena Covid-19, tak dapat kita antarkan ke penguburannya karena ketatnya protokol kesehatan yang berlaku?

Hal-hal seperti itu tentu saja mendatangkan persoalan psikologis tersendiri di masa pandemi.

Karena itu, menjaga kesehatan mental, membuat sedapat hidup menjadi arena yang menyenangkan, adalah keharusan.

Apalagi ternyata kesehatan Menurut World Health Organization (WHO), orang dengan gangguan kesehatan mental meninggal 10 hingga 20 tahun lebih awal daripada orang normal.

Data dari WHO juga mengungkapkan bahwa setiap 40 detik ada satu orang yang meninggal karena bunuh diri. Data tersebut menunjukkan betapa pentingnya kesehatan mental bagi kesejahteraan psikologis seseorang.

Di bawah ini ada enam cara yang akan sangat membantu kita merawat kesehatan mental dan menjaga kewarasan di era Covid yang runyam ini.

Pahami kondisi kesehatan mental kita, dan terima dia

Terimalah apa pun yang terjadi. Jadikan itu awal untuk berjuang meraih yang lebih baik

Beberapa orang tidak mau menerima kenyataan bahwa mereka memiliki gangguan mental. Padahal jika ingin memiliki mental yang sehat, kita harus menerima kondisi yang kita alami.

Jika kita bisa menerimanya, itu dapat membantu kita dalam menemukan solusi terbaik dan menyelesaikannya sebelum terlambat.

Carilah pengalih-perhatian

Menonton, terutama jenis film-film yang disukai, akan mengalihkan perhatian dari persoalan yang membebani pikiran

Selain merasa kesepian, seringkali kita akan menarik diri dari lingkungan sosial karena depresi. Supaya kita tidak larut dalam kondisi depresi, sebaiknya kita mengalihkan pikiran-pikiran buruk atau setidaknya negative itu dengan melakukan kegiatan yang disukai.

Gampangnya, bila kia suka film, tontonlah film. Atau bermain game favorit, atau melakukan hobi yang pernah kita geluti dan terbukti menyenangkan. Dengan melakukan hal yang disuka, semua dapat membantu kita menjaga pikiran tetap sibuk dan dapat menyalurkan stres pada hal lainnya.

Bicaralah terbuka

Kejujuran adalah hal yang sangat penting dalam pergaulan

Cara terbaik agar mental kita tetap sehat adalah dengan terhubung pada orang-orang. Mengekspresikan dan membagikan emosi kita kepada teman atau keluarga dapat membantu kita melepaskan stres dan menenangkan pikiran.

Semakin banyak kita berinteraksi dan berbagi masalah dengan orang lain, maka perasaan menyiksa yang kita alami lama kelamaan akan hilang.

Tidurlah yang cukup

Kurang tidur itu selalu menjadi intu pembuka masalah yang lebih besar

Oleh karea kesibukan sehari-hari, terkadang kita lupa untuk tidur yang cukup. Penurunan jam tidur dapat menyebabkan suasana hati yang buruk, kurang konsentrasi, dan masalah kesehatan lainnya.

Sebaiknya kita semua bisa tidur nyenyak setidaknya tujuh jam dalam semalam untuk menjaga kesehatan mental. Kurang dari itu, aplagi kalau berlangsung terus-menerus, akan membuka pintu lebar-lebar untuk datangnya pusing, stress, dan depresi.

Bersyukurlah selalu

Umumnya, orang-orang yang selalu bersyukur paling mungkin mendapatkan kebahagiaan

Penderita kesehatan mental seringkali melihat suatu hal dari sisi negatif saja sehingga membuat perasaan semakin memburuk. Untuk menghilangkannya, cobalah bersyukur atas semua hal baik dalam hidup kita.

Itu akan membantu membawa rasa positif ke dalam pikiran kita, dan dapat memberi kita kepercayaan diri untuk menghadapi situasi buruk bagaimana pun.

Cobalah berolahraga

Selain menyenangkan, olahraga juga merangsang pengeluaran hormon kebahagiaan, dopamine, yang akan lebih lagi membuat pelakunya senang

Mens sana in corpore sano, kalimat Latin yang sejak SD sudah kita hafal dan tahu maknanya. Artinya, pikiran yang sehat berbanding lurus dengan kondisi tubuh yang sehat.

Para peneliti mengatakan bahwa olahraga adalah cara terbaik untuk melepaskan stres kita. Berolahraga setiap hari membuat kita tetap bugar secara fisik serta membantu pengeluaran hormon kebahagiaan yang disebut dopamine, yang membawa kita pada suasana gembira dan nyaman. (*)